Dalammakalah ini,kami menjelaskan mengenai puisi lama dan puisi baru - berikut dengan ciri dan contohnya. Namun kami menyadari masih banyak kekurangan yang terselip dalam makalah ini. Semogakekurangan yang ada dapat dimaklumi dan makalah ini dapat bermanfaat. Penyusun 3.
PuisiBaru: - Jumlah baris sudah tidak ditentukan, bahkan ada puisi baru yang hanya satu baris. Misalnya puisi karya Sitor Situmorang yang berjudul 'Malam Lebaran' - Jumlah bait juga tidak ditentukan. Bisa satu bait panjang. Boleh juga membuat puisi baru dalam beberap bait. - Jumlah suku kata dalam satu baris tidak ditentukan jumlah suku katanya.
ContohPuisi Baru 1. Contoh Balada Fermentasi asa Mengharap sempurna Bentuk utuh nan konyol Rasa, karsa tempe Pembungkus yang berjasa Penuh kisah bertulis duka lara Dibuang tanpa dibaca Pembungkus tempe Bukan plastik tapi kertas usang tak terpakai Masihkah ada yang membelai sebelum membuangnya? 2. Contoh Soneta Perasaan siapa ta'kan nyala (a)Tujuandalam menulis makalah ini saya bertujuan agar para pembaca dapat mengetahui lebih jelas tentang puisi lama dan puisi baru. Contoh puisi lama dan puisi baru contoh puisi lama. Syair biasanya berisi tentang suatu cerita dengan nasihat di dalamnya. Sementara itu, puisi baru cenderung lebih bebas dan dikategorikan hanya berdasarkan
Oktav Herry. "Unsur-unsur Makna di dalam Puisi." Makalah disampaikan pada Kajian Puisi Komunitas Literasi Alfabét (Kolibét), Tangerang Selatan, 2014. Primadeka, Oky. "Unsur-unsur Bentuk Puisi: Bunyi, Kata, Bahasa Kiasan/Majas, dan Citraan." Makalah disampaikan pada Kajian Puisi Komunitas Literasi Alfabét (Kolibét), Tangerang Selatan, 2014.
Contoh: Pada zaman dahulu kala (a) Tersebutlah sebuah cerita (a) Sebuah negeri yang aman sentosa (a) Dipimpin sang raja nan bijaksana (a) Negeri bernama Pasir Luhur (a) Tanahnya luas lagi subur (a) Rakyat teratur hidupnya makmur (a) Rukun raharja tiada terukur (a) Raja bernama Darmalaksana (a) Tampan rupawan elok parasnya (a)
.